Jumat Malam, 7 Februari 2025, menjadi malam yang penuh semangat bagi puluhan peserta Speak Improvement Program (SIP) Batch IV. Acara yang digelar oleh Komunitas Trainer Pemula (KTP) ini merupakan sesi ketiga dari rangkaian training yang telah dimulai sejak dua pekan sebelumnya. Jika di dua sesi awal peserta diajarkan tentang personal branding dan cara membuat presentasi yang berdampak, malam ini mereka diajak untuk menguasai panggung dengan materi bertajuk “Mastering The Stage”.
Acara yang dimoderatori oleh Kak Julia, yang juga merupakan alumni SIP Batch sebelumnya, dibuka dengan sapaan hangat khas Mojang Priangan. “Selamat malam, para calon trainer hebat! Materi malam ini bertujuan agar kita bisa menguasai panggung dan membuat audience terpikat,” ujarnya dengan senyum ramah.
Sebelum memasuki sesi inti, peserta disemangati dengan lagu Speak Improvement Program karya Bunda Fuzna. Lagu ini seakan menjadi penyemangat tambahan bagi para peserta yang telah menantikan momen berharga bersama narasumber malam itu, M. Hafiz Ona Hadi Putra, SE., C.MT, atau yang akrab disapa Coach Hafiz. Seorang Inspiring Communication Trainer dan Master Trainer BNSP, Coach Hafiz dikenal sebagai sosok berpengalaman yang mampu membawa energi positif dalam setiap pelatihannya.
Langkah Kecil Menuju Trainer Hebat
Coach Hafiz membuka sesi dengan kutipan inspiratif dari Sun Tzu, panglima perang legendaris China: “Perjalanan seribu mil, dimulai dari satu langkah kecil.” Kutipan ini ia sampaikan sebagai pengingat bahwa malam ini adalah langkah awal bagi para peserta untuk menjadi trainer yang hebat. “Mari kita mulai langkah kecil ini bersama-sama,” ujarnya penuh semangat.
Sebelum memulai materi, Coach Hafiz meminta peserta untuk menyertakan emoticon api di kolom chat Zoom sebagai simbol semangat. Tak lama setelah itu, ia mengajukan pertanyaan reflektif kepada peserta: “Apa kendala yang anda miliki saat presentasi sehingga kurang efektif?” Jawaban pun beragam. Mulai dari suara yang kurang jelas, cara penyampaian yang monoton, hingga ketidakhadiran materi dan gaya bicara yang terlalu cepat.
Coach Hafiz lantas menanggapi bahwa semua kendala tersebut bisa diatasi dengan menguasai panggung. “Mastering the stage adalah kunci utama agar presentasi kita efektif dan berdampak,” tegasnya.
Tiga Kunci Komunikasi Efektif
Materi utama malam itu berfokus pada tiga elemen penting dalam komunikasi, berdasarkan penelitian Profesor Albert Mehrabian dari University of California. Tiga elemen tersebut adalah Verbal (7%), Vocal (38%), dan Visual (55%).
- Verbal: Elemen ini berkaitan dengan diksi atau isi pesan yang disampaikan. Coach Hafiz menekankan pentingnya memperkaya informasi dan disiplin dalam berlatih. Beberapa teknik yang bisa digunakan antara lain impromptu speaking, adlib speaking, dan tripling.
- Vocal: Aspek ini mencakup artikulasi, intonasi, aksentuasi, dan pernapasan. Untuk melatih artikulasi, Coach Hafiz memperkenalkan teknik seperti lion face, latihan huruf vokal, dan tongue twister. Tak lupa, ia meminta beberapa peserta untuk mempraktikkan teknik-teknik tersebut langsung. Suasana pun menjadi semakin hidup dan penuh tawa saat peserta memperagakan lion face dengan wajah-wajah lucu mereka.
- Visual: Elemen terakhir ini meliputi senyum, eye contact, hand gesture, dan block walking. Coach Hafiz menegaskan bahwa penampilan dan gerak tubuh seorang trainer sangat memengaruhi kesan yang ditangkap oleh audiens.
Sesi Tanya Jawab dan Apresiasi Peserta
Setelah materi selesai, moderator membuka sesi tanya jawab. Dua peserta, Kak Ahmad Fauzy dari Bandung dan Kak Rindy dari Jogja, berkesempatan mengajukan pertanyaan. Coach Hafiz pun menjawab dengan lugas dan penuh semangat, memberikan insight tambahan yang sangat bermanfaat bagi peserta.
Kak Rindy, salah satu peserta, tak bisa menyembunyikan kekagumannya. “Materi malam ini daging semua, keren!” ujarnya. Apresiasi serupa juga disampaikan oleh peserta lainnya, yang merasa bahwa sesi ini sangat menarik dan aplikatif.
Tugas Akhir: Langkah Praktis Menuju Final Project
Sebagai penutup, Coach Hafiz memberikan tugas kepada peserta untuk membuat video singkat berdurasi 1-2 menit. Video tersebut berisi tentang apa yang akan mereka presentasikan di sesi Final Project nanti. Tugas ini harus dikumpulkan paling lambat pada Rabu, 12 Februari 2025, pukul 23.59 WIB.
Acara pun ditutup dengan harapan bahwa semua peserta bisa mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan. Malam itu, mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktik langsung dan saling mendukung satu sama lain.
Dengan semangat baru dan bekal ilmu yang mumpuni, para peserta SIP Batch IV siap melangkah lebih jauh menuju panggung yang lebih besar. Seperti kata Sun Tzu, langkah kecil malam ini adalah awal dari perjalanan seribu mil mereka menjadi trainer hebat. Mari kita kuasai panggung, agar tidak canggung.
Sampai jumpa di sesi berikutnya!
