Jakarta, 22 Maret 2025 – Sabtu sore yang penuh semangat, Komunitas Trainer Profesional (KTP) kembali menghadirkan rangkaian Webinar Final Project dari peserta Speak Improvement Program (SIP) Batch 4, khususnya dari kelompok Gen Z Development.
Sebelum acara dimulai pukul 16.00 WIB, suasana ruang virtual Zoom sudah terasa hangat dengan alunan musik penuh semangat dari soundtrack KTP. Sesi webinar ini dipandu oleh moderator Kak Dewi Andriati Sondjaya, yang membuka acara dengan sapaan ramah serta memperkenalkan sekilas tentang KTP.
Menggali Makna Hidup Seimbang ala Gen Z
Pembicara pertama dalam webinar ini adalah Mahardika Ganda Syaifullah, yang akrab disapa Mas Dika. Dengan penuh antusiasme, ia membawakan materi bertajuk “R.E.S.E.F Hidup Seimbang untuk Gen Z”.
Mas Dika mengawali sesinya dengan eksperimen sederhana: ia menawarkan uang seratus ribu rupiah kepada peserta. Saat semua menjawab “Mau!”, ia kemudian meremas uang tersebut dan kembali menawarkannya. Jawabannya tetap sama: “Mau!”.
“Seperti halnya uang ini, meskipun tampak lecek dan kusut, nilainya tetap sama. Begitu juga kita, seberat apa pun masalah yang kita hadapi, selama kita tetap merasa bernilai, kita bisa bangkit dan menjalani hidup dengan seimbang,” ujar Mas Dika penuh inspirasi.
Dalam paparannya, Mas Dika menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi Gen Z, mulai dari ketergantungan teknologi, meningkatnya jumlah Gen Z yang masuk kategori N.E.E.T (Not in Employment, Education, or Training), hingga sulitnya mendapatkan pekerjaan.
Sebagai solusi, ia memperkenalkan konsep Harmony Life, di mana keseimbangan hidup menjadi kunci utama. Salah satu cara mencapai keseimbangan ini adalah dengan menerapkan formula R.E.S.E.F, yang terinspirasi dari Wheel of Life oleh Paul J. Meyer (1960):
- Refreshing – Memberi ruang untuk menyegarkan diri, bukan hanya kerja terus-menerus.
- Energy of Health – Menjaga kesehatan fisik, pola makan, dan olahraga.
- Spiritual, Self Growth & Social – Menjalin hubungan dengan Tuhan, mengembangkan diri, dan membangun interaksi sosial.
- Excellent Career – Menemukan makna dalam pekerjaan dan membangun karier yang seimbang.
- Family & Finance – Menjaga keseimbangan antara keluarga dan keuangan pribadi.
Untuk memastikan keseimbangan hidup, Mas Dika mengajak peserta mengukur setiap aspek dengan skala 1-10 dan menyusun action plan konkret agar setiap aspek ini berkembang secara seimbang.
Sebagai kejutan, Mas Dika juga menawarkan sesi coaching gratis bagi peserta yang beruntung.
No More Mager! Gen Z Harus Produktif
Setelah sesi Mas Dika, giliran Kak Rani Nurani, seorang Gen Z Inspirator, yang membawakan materi berjudul “No More Mager: Solusi Jitu Gen Z Produktif dan Sukses”.
Ia membuka sesi dengan pertanyaan yang cukup menggelitik:
“Di tahun 2045 nanti, apakah Gen Z akan menjadi generasi produktif yang berkontribusi, atau justru menjadi beban negara?”
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sekitar 20,31% Gen Z di Indonesia berstatus N.E.E.T, alias tidak bekerja, tidak bersekolah, dan tidak menjalani pelatihan apa pun. Untuk memperjelas dampaknya, Kak Rani menayangkan video kisah seorang pemuda bernama Danu, yang dulunya malas, namun akhirnya menemukan passion-nya di dunia seni menggambar.
Sesi ini semakin menarik ketika Kak Rani bertanya langsung kepada peserta:
“Apakah kamu termasuk orang yang malas?”
Sebagian besar peserta menjawab “Tidak!”. Kak Rani kemudian menegaskan, “Kamu tidak malas, hanya saja belum menemukan tujuan yang jelas.”
Fenomena ini diperkuat oleh laporan Indonesia Gen Z Report dari IDN Research Institute, yang menyebutkan bahwa banyak Gen Z menghabiskan 1-6 jam per hari hanya untuk media sosial, tanpa produktivitas yang nyata.
Sebagai solusinya, Kak Rani mengajak peserta memahami perbedaan antara sibuk, produktif, dan sukses. Ia pun membagikan rumus D.O.I.T agar Gen Z bisa lebih produktif:
- Define Goals – Tentukan tujuan hidup dengan jelas.
- Organize & Prioritize – Atur skala prioritas dan kelola waktu.
- Implement & Improve – Lakukan aksi nyata dan terus belajar dari pengalaman.
- Take Action – Berhenti menunda, segera lakukan langkah pertama!
“Masa depanmu ditentukan oleh tindakan hari ini! Jangan korbankan kesuksesan besok hanya demi kenyamanan sesaat,” tegas Kak Rani mengakhiri sesinya.
Sesi Tanya Jawab dan Penutup yang Inspiratif
Setelah kedua pemateri berbagi ilmu dan pengalaman, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif. Banyak peserta antusias mengajukan pertanyaan, menunjukkan betapa relevan dan pentingnya topik yang dibahas.
Sebagai penutup, seluruh peserta dan narasumber melakukan foto bersama, mengabadikan momen inspiratif ini.
Bagi kamu yang ingin terus berkembang, menemukan keseimbangan hidup, dan menjadi pribadi yang lebih produktif, bergabunglah dengan Komunitas Trainer Profesional (KTP)! Di sini, kamu bisa belajar dari para trainer profesional, memperluas jaringan, dan mengasah keterampilan yang akan membantumu mencapai kesuksesan.
No more mager, saatnya bangkit dan bergerak maju!
